I.
Format
Resensi Buku
a.
Judul
resensi
Satwa Terancam Bahaya
b.
Data
buku
1. Judul
buku : Satwa Terancam Bahaya
2. Penulis
buku : Jeen Green
3. Penerbit : Pakar Raya
4. Cetakan : Tahun 2006
5. Tebal : 32 Halaman
c.
Prolog
atau pembukaan
Banyak di antara kita
yang menyukai hewan liar. Tetapi, sekarang banyak hewan liar yang langka,
bahkan beberapa di antaranya mungkin segera punah. Di dalam buku ini banyak
sekali pengetahuan yang akan mengajak pembaca untuk mengenal dan mengetahui penyebab
satwa menjadi langka dan cara menyelamatkannya dari kepunahan.
d.
Penyebutan
judul buku dalam naskah
Hewan dan tumbuhan
punah adalah hewan dan tumbuhan yang telah mati secara keseluruhan. Hewan yang sangat
langka adalah hewan terancam bahaya.
e.
Isi
buku
Banyak sekali penyebab
hewan di seluruh dunia menjadi langka bahkan punah. Pencemaran, penebangan
hutan secara liar, perburuan, penangkapan ikan yang berlebihan, hujan asam,
semua itu dapat membuat satwa menjadi langka. Untungnya, masih ada kelompok
pecinta alam yang seda untuk menyelamatkan satwa langka. Tidak hanya kelompok
pecinta alam, masyarakat di manapun juga
bisa melindungi satwa langka. Salah satunya dengan mematuhi UU yang berlaku
tentang perlindungan satwa langka.
f.
Kutipan
naskah asli
Pada zaman dahulu,
sudah banyak spesies yang telah punah. Sering karena mereka tidak dapat
menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan. Sekarang, pemanasan global ( Global Warming ) juga membuat keadaan
berubah dengan cepat.
g.
Sasaran
buku
Buku ini tidak hanya perlu dibaca oleh siswa, tetapi
masyarakatpun juga perlu membaca buku ini.
h.
Penjelasan
arti penting buku itu bagi masyarakat
Buku ini sangat penting
bagi masyarakat, karena setelah membaca buku ini, kita akan tahu betapa malangnya satwa – satwa yang terancam
bahaya. Bahkan, mayoritas semua itu disebabkan karena ulah manusia, yang hanya
mementingkan dirinya sendiri.
i.
Mengemukakan
kelebihan buku/ kekhasan buku
Ada dua jenis
tingkatan teks yang digunakan dalam buku ini. Dan dapat membantu siswa dengan
kemampuan baca yang berbeda dapat menikmati buku yang sama. Baik secara materi
ajar di kelas, bacaan kelompok maupun tugas mandiri.
j.
Sistematika
atau apa yang dibahas
Buku ini membahas
tentang penyebab satwa menjadi langka dan cara menanggulanginya.
k.
Identitas
penulis
Nama penulis : Jen
Green
l.
Penutup
Terlepas dari tidak
adanya biografi penulis dalam buku ini. Saya rasa buku ini memang perlu dibaca
oleh siapa saja. Karena setelah membaca buku ini, kita akan tahu betapa malangnya satwa – satwa yang terancam
bahaya. Bahkan, mayoritas semua itu disebabkan karena ulah manusia, yang hanya
mementingkan dirinya sendiri.
II.
Resensi Buku
Judul : Satwa Terancam Bahaya
Penulis : Jen Green
Penerbit
: Pakar Raya
Cetakan : Tahun 2006
Tebal : 32 Halaman
Banyak di antara kita yang menyukai
hewan liar. Tetapi, sekarang banyak hewan liar yang langka, bahkan beberapa di
antaranya mungkin segera punah. Di dalam buku karangan Jen Green ini banyak
sekali pengetahuan yang akan mengajak anda untuk mengenal dan mengetahui
penyebab satwa menjadi langka dan cara menyelamatkannya dari kepunahan.
Hewan dan tumbuhan punah adalah hewan
dan tumbuhan yang telah mati secara keseluruhan. Hewan yang sangat langka
adalah hewan terancam bahaya. Pada zaman dahulu, sudah banyak spesies yang
telah punah. Sering karena mereka tidak dapat menyesuaikan diri dengan
perubahan lingkungan. Sekarang, pemanasan global (
Global Warming ) juga membuat keadaan berubah dengan cepat.
Banyak sekali penyebab hewan di
seluruh dunia menjadi langka bahkan punah. Pencemaran, penebangan hutan secara
liar, perburuan, penangkapan ikan yang berlebihan, hujan asam, semua itu dapat
membuat satwa menjadi langka. Untungnya, masih ada kelompok pecinta alam yang
seda untuk menyelamatkan satwa langka. Tidak hanya kelompok pecinta alam,
masyarakat di manapun juga bisa
melindungi satwa langka. Salah satunya dengan mematuhi UU yang berlaku tentang
perlindungan satwa langka.
Jika dari segi tata bahasa, ada dua
jenis tingkatan teks yang digunakan dalam buku ini. Dan dapat membantu siswa
dengan kemampuan baca yang berbeda dapat menikmati buku yang sama. Baik secara
materi ajar di kelas, bacaan kelompok maupun tugas mandiri.
Terlepas dari tidak adanya biografi
penulis dalam buku ini. Saya rasa buku ini memang perlu dibaca oleh siapa saja,
baik siswa maupun masyarakat. Karena setelah membaca buku ini, kita akan
tahu betapa malangnya satwa – satwa yang
terancam bahaya. Bahkan, mayoritas semua itu disebabkan karena ulah manusia,
yang hanya mementingkan dirinya sendiri.
0 komentar:
Posting Komentar